Persyaratan kunci perusahaan asuransi dan reasuransi
adalah memastikan membuat penentuan biaya klaim yang timbul dalam polis dan
proses cadangan yang claim .
8(delapan) faktor Ketidakpastian mempengaruhi dalam membuat tingkat cadangan klaim
1.
Perubahan UU yang berdampak pada klaim yang ada
2.
Pola pembayaran klaim ke depan berbeda dengan
pengalaman historis .
3.
Klaim jenis baru seperti klaim tekanan darah tinggi
dan penyakit , risiko yang muncul tahun yang lalu .
4.
Kasus eksposure laten seperti abestos .
5.
Hasil
pengadilan atas klaim yang ada
6.
Kegagalan
dalam recovery reasuransi
7.
Ketidakantisipasian
perubahan inflasi klaim
Incurred but not
reported ( IBNR) and perannya didalam akutansi
perusahaan asuransi
-
Konsep dasar
akuntansi atas akun dihasilkan mengikuti konsep accrual yang berarti diakui ketika
terjadi .
-
IFRS mengakui
kerangka kerja dan standard akuntansi lain yang mengakui persyaratan .
-
Akibatnya , ketika mempertimbangkan klaim yang
seharusnya dihitung pada periode akuntansi yang mempersyaratkan semua estimasi
yang timbul dari kecelakaan pada tahun apakah klaim telah dilaporkan atau tidak
-
Perhitungan
IBNR berdasarkan Ekstrapolasi dari pola klaim yang dilaporkan tahun sebelumnya
dan sampai tanggal Neraca .
-
Pola tahun
sebelumnya digunakan mengestimasi jumlah klaim
diharapkan yang diharapkan setelah tanggal Neraca sebelum tanggal
kecelakaan .
-
IBNER (
Incurred but not enough reported )
Cadangan Unearned premium yang diujikan dengan membuat paling tidak
menutupi biaya klaim yang
diharapkan
perbedaan
IBNR dengan IBNER
IBNR : incurred
but not reported
Pada berakhirnya
setiap periode asuransi tidak semua klaim yang telah terjadi selama periode
asuransi telah dilaporkan kepada penanggung. Bahkan, dalam contoh kita, jumlah
klaim tidak stabil hingga 48 bulan setelah dimulainya risiko.
Pelaporan klaim
jarang seketika. Pemberitahuan terlambat terjadi karena berbagai alasan
seperti:
1)
Insiden itu diperkirakan terjadi lebih
satu bulan dan beberapa bulan kemudian diajukan
sehingga klaim menjadi jauh lebih mahal
2)
sejauh mana kerugian yang diderita tidak
terlihat pada saat insiden;
3)
ada prosedur pelaporan panjang dan rumit
di tempat yang menyebabkan keterlambatan dalam klaim mencapai penanggung.
Untuk risiko
liability tidak jarang untuk klaim harus dilaporkan beberapa bulan atau bahkan
bertahun-tahun setelah berakhirnya jangka waktu underwriting. Pertimbangkan
kasus penyakit laten yang mungkin berhenti atau yang belum ditemukan selama
bertahun-tahun sebelum didiagnosis atau ditemukan (asbestosis misalnya).
Ketika mengalami
sebuah klaim underwriter akan
menggunakan `IBNR istilah '(artinya`Terjadi namun belum dilaporkan ') untuk
menggambarkan kejadian yang telah terjadi tetapi di mana klaim tersebut belum
dilaporkan kepada penanggung.
IBNR menyebabkan
masalah yang signifikan untuk underwriter
ketika mereka mengalami risiko klaim untuk individu atau portofolio.
Mereka akan tahu bahwa setiap klaim IBNR akan menampakkan diri pada suatu waktu
di masa depan dan harus membuat ketentuan bagi mereka ketika memproyeksikan
pengalaman klaim untuk kerugian akhir sebagai dasar untuk memperkirakan klaim
di masa depan.
IBNER (incurred but not enough reserved)
IBNER istilah
berarti `yang terjadi namun tidak cukup reserved. Hal ini terkait dengan klaim
yang telah dilaporkan kepada perusahaan asuransi dan, meskipun perusahaan
asuransi telah membuka cadangan dalam pembukuannya, nilai cadangan terbukti
tidak memadai dalam kaitannya dengan penyelesaian akhir klaim.
metode pencadangan klaim.
1. Catagorising
claims and collecting the claims statistics
Penentuan
jumlah klaim yang tepat dengan membuat klaim permintaan informasi yang berguna
analisa . Informasi klaim pada umumnya
kecelakaan tahunan dan dengan alasan premi yang diterima pada akhir hari
periode akuntansi dan tujuan dengan keuntungan yang membutuhkan kesesuaian
dengan klaim kecelakaan yang timbul pada
hari yang sama
Informasi yang pada umumnya dikelompokkan
berdasarkan Class Of Business ( Motor, property,Liability etc ) dan setiap statistik klaim atas kelas dikelompokkan
dalam katagori tergantung bagaimana pengembangan klaim setiap kelas .
Penetapan katagori tersebut berdasarkan :
- Length
of tail ( Pada saat dari tanggal kejadian sampai pemberitahuan dan pembayaran )
.
- Pola
klaim yang diharapkan
- Harapan
surplus atau defisit pada klaim yang sedang berjalan
- Nilai
klaim rata – rata
Rule of thumb “ Liability claims are separated
from property damage claims and large claims are extracted from statistics and
assesed separately “ .
Pengembangan katagori klaim untuk setiap kelas
bisnis mengikuti statistik yang dikelompokkan atas kecelakaan tahunan :
- Jumlah
klaim yang dilaporkan
- Jumlah
yang tidak terjadi klaim
-
Jumlah nilai klaim yang dibayarkan
- Jumlah
nilai estimasi klaim masih outstanding pada akhir periode .
Claim development triangles :
Incident year
|
||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
6
|
|
2xx3
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
2xx4
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
|
2xx5
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
||
2xx6
|
Xxx
|
Xxx
|
Xxx
|
|||
2xx7
|
Xxx
|
xxx
|
||||
2xx8
|
Xxx
|
2. Range of methodologies
a. Proyeksi
klaim dibayar
Metode
sederhana mengektrapolasi pembayaran klaim dan tidak menggunakan informasi lain
yang tersedia seperti biaya klaim yang terjadi .Pembayaran telah mengacu
inflasi yang memiliki asumsi bahwa pengalamam klaim inflasi yang lalu akan
menjadi pengalaman yad .
b. Proyeksi
klaim yang terjadi
Metode
ini menggunakan lebih informasi, harapan metode ini akan menghasilkan lebih
akurat jumlah klaim dibandingkan klaim yang dibayarkan pada proyek .
c. Metode
rasio kerugian
Metode
yang digunakan untuk dimiliki sendiri tapi dapat digunakan tahun kecelakaan
terkini dimana nilai yang dibayarkan atau klaim yang terjadi rendah sehubungan
dengan jumlah klaim yang diharapkan .
d.
Bornhuetter Ferguson
Kombinasi straightforward dari metode rasio kerugian
dengan salah satu mengembangkan pembayaran kerugian atau kerugian yang terjadi.
Pada tahun pertama dan kedua diperkirakan klaim 5 %
dan 15 % . Kemudian pengembangan tahun pertama , 5 % dari proyeksi yang akan
menjadi dasar metode pengembangan pembayaran dan 95 % proyeksi rasio kerugian .
Pada proporsi tahun kedua digunakan perubahan menjadi 15 % dan 85 %
3. Menentukan jumlah
yang disisihkan untuk klaim
-
Board harus memutuskan apa yang dipresentasikan
secara wajar pada laporan keuangan dan mulai dari sini opini signifikan
estimasi akuntasi seperti jumlah klaim yang dikesampingkan .
-
Board pada umumnya akan memutuskan kebijakan
cadangan klaim dimana termasuk keputusan mengesampingkan jumlah klaim seperti
tidak ada antisipasi yang run – off
-
Klaim run – off , Akurasi jumlah yang dikesampingkan
seperti keputusan klaim run – off .
-
Run – off pada tahun ini : biaya yang terjadi selama
setahun atas jumlah klaim yang dikesampingkan pada saat awal tahun .
Insurance CLAIM RESERVING (CADANGAN KLAIM ASURANSI)
4/
5
Oleh
sudarno hardjo