Monday, 11 July 2016

PRINSIP DAN PRAKTEK AKUTANSI dalam asuransi

Salah satu fungsi bisnis dan aktivitas dimana perusahaan membutuhkan yang bisa menghubungkan keuangan dan akuntansi .
Sebagai individu membutuhkan perhatian atas uang yang merupakan pendapatan atau dimiliki atas penjualan untuk pembelanjaan, investasi atau menabung atau bisnis yang lainnya atau menjaga keuangan yang timbul dari penjualan barang dan jasa .

Membuat catatan secara aktual dalam proses akuntansi disebut pembukuan

Akuntansi dalam konteks yang lebih luas adalah disiplin ilmu yang melibatkan analisa dan interpretasi informasi yang mempengaruhi kinerja dan posisi keuangan dalam bisnis.
Kegagalan dalam mencatat dan menyajikan informasi tidak hanya mengakibatkan tidak memenuhi dengan legislasi tapi bisa merusak dan dapat menghambat bisnis .

Ketika akuntan dilakukan secara professional maka manager membutuhkan perhatian setiap waktu posisi keuangan perusahaan dan memerlukan pengetahuan yang cukup berinisatif, partisipasi dan mengawasi proses pengambilan keputusan .

1.            Tujuan & Fungsi akuntansi keuangan
Akuntasi keuangan adalah disiplin bisnis umum yang terdiri dari serangkaian teknik dan prosedur yang digunakan untuk mengidentifikasi, mengukur, mencatat dan informasi komunikasi termasuk informasi keuangan mengenai perusahaan untuk mengatur personal yang berkepentingan atasnya .

Tujuan dan fungsi akuntansi keuangan adalah :
-           laporan narasi dari CEO dan Direktur atas kinerja perusahaan periode sebelumnya .
-           Rencana perusahaan yad dan risiko yang kemungkinan terjadi .
-           Akuntan keuangan selama periode termasuk Neraca, Laporan Laba Rugi dan Posisi             Arus Kas
-           Persyaratan  aspek hukum lainnya seperti remunerasi Direktur .

2          Legaslative background
The Company Act 2006 termasuk regulasi akuntansi seperti :
a.            Persyaratan menjaga catatan akuntansi yang memadai .
b.            Tugas Direktur untuk mempersiapkan akuntansi dari perusahaan .
c.             Tugas Direktur mempersiapkan akuntansi perusahaan secara Group dan konsistensi laporan keuangan dengan Group .
d.            Persyaratan menyiapkan akuntansi yang menunjukkan pandangan yang benar dan jujur

A.           Financial & Management Accounting
Perbedaan antara akuntansi keuangan dan manajemen .
a.         Struktur dan sumber
b.         Format
c.         Periode waktu
d.         Regulasi
e.         Persyaratan hukum menerbitkan akuntansi
f.          Akses informasi akuntansi manajemen
g.         Persyaratan Audit

B.           Pengguna informasi keuangan dan kebutuhan informasi mereka
1.            Pengguna informasi keuangan
            Pemilik, Direktur dan Manager, Karyawan, Publik, Wewenang pajak, Analisis keuangan, Kreditur dan pemberi pinjaman (lender ),Pesaing, Broker, Nasabah dan Financial Services Authority ( FSA ).
2.         Jenis informasi yang diperlukan
            -           Pernyataan perusahaan ( informasi secara umum, dasar dan khusus )
            -           Aktivitas perusahaan

C.           Dasar Keuangan & konsep persamaan akuntansi

Definisi dasar
a.         Pendapatan – semua jumlah uang yang diperoleh perusahaan dari sumber termasuk penjualan, sewa, pembayaran bunga dan investasi .
b.         Pengeluaran – semua jumlah uang yang terjadi untuk membayar barang dan jasa .
c.         Keuntungan – setiap kelebihan pendapatan diatas biaya pengeluaran yang terjadi pada                         bisnis yang berjalan dimana penerimaan adalah pendapatan .
d.         Modal Pemegang Saham – Berkepentingan dalam kepemilikan saham di perusahaan . Jumlah nilai seluruh asset dalam bisnis dikurangi jumlah nilai seluruh kewajiban .
e.         Modal dan modal regulasi
                        Modal perusahaan dagang yaitu jumlah dari modal hutang jangka panjang digunakan untuk bisnis keuangan .
f           Asset – setiap harta benda fisik atau hak dimana nilai uang yang dimiliki perusahaan
Tangible Asset : secara fisik / real ( tunai, tanah, bangunan, mesin atau investasi .                An intangible asset : tidak secara fisik ( merk dagang, hak cipta, goodwill ) .
g.         Kewajiban – ( bahasa akuntansi ) jumlah yang dimiliki oleh perusahaan .
h.         Tunai – Jumlah uang yang tersedia dalam bisnis dan termasuk uang yang disimpan pada bank atau kas yang berada di tempat ( Peti cash ) .
i.          Kreditur – Setiap individu atau perusahaan yang memberi hutang yang dimiliki .
Seperti supplier . Perusahaan membeli barang dan jasa secara kredit .
j.           Debitur – setiap perusahaan atau seseorang yang berhutang  kepada perusahaan.
            Perusahaan menjual kepada perusahaan dimana membayar bayar barang dan jasa  tidak sesegara .
k.         Depresiasi – Perusahaan membeli non – current asset seperti Bangunan dan mesin jangka panjang dalam bisnis yang bertujuan mendapatkan pendapatan 10 tahun ke depan dan asset biasanya menolak nilai yang melebihi waktu

Metode Depresiasi
Biaya depresiasi disebarkan secara rata ke seluruh masa guna dari suatu asset
Contoh : Nilai asset Rp. 5.500.000
Masa guna 5 tahun
Depresiasi per tahun menjadi :
Rp. 5.500.000,- = Rp. 1.100.00 / tahun

persamaan akuntansi (Accounting Equation)
Merupakan suatu hubungan korelasi mengenai bagaimana suatu harta (assets) didanai
Dirumuskan dalam persamaan
Assets = capital + liabilitis
Persamaan ini harus selalu seimbang (balance)
Akuntansi didasarkan pada persamaan akuntansi .
Asset              =  Equity        +          Liability
Equity = Asset            -          Liability


D.           Receipt and Payment
Untuk menghasilkan informasi keuangan , sebuah bisnis membutuhkan beberapa sistim pencatatan transaksi baik pendapatan dan pengeluaran, penerimaan dan pembayaran yang disebut Book – keeping .

Untuk mencatat jumlah yang dimiliki bisnis oleh pihak lain , Invoice ( Disebut Debet Note or fee notes ) yang ditimbulkannya .
Untuk menjaga catatan jumlah pengeluaran perusahaan , penerimaan atau Invoice dipakai oleh pemasok . Uang yang diterima dan pembayaran aktual dibuat catatan pembukuan kas

F.         The Balance Sheet
Neraca adalah pernyataan kekayaan bersih dari bisnis pada periode tertentu .
            1.         Klasifikasi Kekayaan :
                        a.         Non – current asset
Jenis kekayaan yang dimiliki dari bisnis dimana perusahaan cenderung mempertahankan lebih dari satu tahun . Seperti :
-           Citra dan asset tidak kentara yang lainnya ( Hak Paten, Brand atau perizinan )
-           Harta benda
-           Investasi

            b.         Current Asset
Jenis kekayaan yang bisnis sendiri dan cenderung digunakan 12 bulan. Seperti
-           Kas dan kesamaan kas 
-           Stock
-           Debitur
            2.         Klasifikasi Kewajiban
                        a.         Current Liability ( Bank  Overdraft, Trade creditors )
                        b.         Non – Current Liability
                                    Jumlah kewajiban yang dimiliki dibayarkan tidak dalam jangka 12 bulan
3             Other Long terms source of finance
a.            Modal saham
b.            Cadangan ( profit )
            4.         Other balance sheet terminology
a.            Working capital
                                    Modal kerja yang digunakan transaksi perdagangan setiap harinya.
                        b.         Asset employed
                                    Dihitung denganuntuk ditambahkan non – current untuk modal kerja ( nett                                  current asset )
2.            Balance sheet example
Laporan keuangan sederhana  untuk perusahaan non asuransi menggunakan IFRS             yang mempersyaratkan pemisahan Current & non current asset seperti   Current & non current liability .
            6.         Balancing the balance sheet
            Format neraca jumlah asset ditunjukkan persamaan antara jumlah modal dan                 kewajiban .


F          The Income Statement
1.            Gross profit
            Laba Bruto dihitung dengan mengurangi biaya penjualan dari Turnover . Biaya harus sesuai dengan pendapatan yang pada umumnya sama dengan periode akuntasi . Sehingga nilai stock yang tidak terjual tidak dimasukkan dalam laporan laba rugi.
            Revenue – Jumlah nilai dari semua penjualan selama setahun .
            Biaya penjualan – Biaya membeli stock selama setahun yang terjual kemudian . Tidak termasuk uang yang dikeluarkan untuk stock tapi belum terjual

            2.         Profit for the year
                        a.         Finance income
                                    Pendapatan yang diterima setiap investasi selama setahun
                        b.         Finance costs
                                    Biaya pinjaman yang dibuat perusahaan  seperti Bank loan.
                        c.         Overheads
                                    Biaya – biaya lain yang dikeluarkan oleh perusahaan seperti biaya                                                Manajemen, Staf dan akomodasi kantor.
                        d.         Taxation
                                    Semua bisnis yang harus membayar pajak atas keuntungan .

            3.         Movement in equity
            Cadangan akan meningkat atas profit dan berkurang atas pembayaran dividen kepada pemegang saham . Perubahan cadangan diubah ke modal . Contoh Statement of changes in equity (SOCE ) , Statement of recognised income and expense (SORIE )

G         Cash Flow Statements
1.         Pengguna cash flow
2.         Bentuk laporan arus kas
a.         Aktivitas operasional
b.         Aktivitas investasi
c.         Aktivitas keuangan
            3.         Meningkat / turun kas dan setara kas
            4.         Contoh sederhana dari laporan kas
            5.         Arus kas bisnis jangka panjang

I           Statutory notes to the Accounts
Penting dilakukan tidak hanya mereview pernyataan utama tapi melihat catatan pada Akunnya  
Memberitahuan dengan pasti catatan  diperlukan pada akun  mengenai group atau group .
Salah satu catatan yang penting adalah accounting policy note dimana mempersyaratkan Kebijakan akuntasi diambil perusahaan  dalam menentukan jumlah yang dimasukkan dalam Neraca dan penentuan profit atau loss perusahaan yang diberitahukan

      Dalam Laporan laba rugi perusahaan Asuransi , catatan yang biasa ditemukan :
-           Laporan segmentasi yang menunjukkan hasil analisa segmen operasi berdasarkan bagaimana bisnis dikelola .
-                      Kelanjutan dan ketidaklanjutan operasional
-                      Dampak keuntungan mengubah kebijakan akuntansi
-                      Return investasi
-                      Biaya operasi dan biaya lainnya
-                      Informasi karyawan
-                      Pendapatan per saham
-                      Remunerasi direktur
-                      Pajak
-                      Dividen


profit and loss account dan berikan Contoh format dari suatu perusahaan asuransi.

 yang dimaksud dengan ”Profit and loss Account”
Laporan keuangan suatu perusahaan biasanya berisikan :
-                      laporan laba rugi (profit and loss account)
-                      Neraca (balance sheet)
-                      Laporan kahir kas (cash flow)

Profit : adalah kelebihan atas pendapatan terhadap biaya yang terjadi didalam memperoleh pendapatan tersebut.  Laporan laba rugi dapat dibuat untuk setiap bisnis seperti sole trader, partnership, juga perseroan terbatas. Untuk nbanyak organisasi profit (laba) merupakan indicator utama atas keseluruhan keefektifas manager.
Tujuan utama dari laporan laba rugi adalah untuk memperlihatkan hasil perbedaan antara mengukur apa yang tidak organisasi selesaikan terhadap mengukur usaha yang dilaksanakan untuk menciptakan penjualan selama periode tertentu

PENJELASAN
LAPORAN RUGI LABA
1.            Menyajikan informasi pendapatan dan beban yang diperoleh selama satu periode serta selisih kurang (lebih) pendapatan diatas beban yang terjadi
2.            Profit adalah kerlebihan atas pendapatan terhadap biaya yang terjadi didalam memperoleh pendapatan tersebut.

b.            Contoh format Profit and loss account dari suatu perusahaan Asuransi

PT X
LAPORAN LABA RUGI
UNTUK PERIODE BULAN PERTAMA
(Dalam jutaan rupiah)

PENDAPATAN
Penjualan                                                                 Rp 100,000

PENGELUARAN
            Biaya subkontraktor                Rp 50,000
Biaya telephone                       Rp  6,00
Depresiasi                               Rp 104,17
Total biaya                                                                 Rp 160.17


Laba / Rugi Kotor                                                 (Rp 60.17)


Related Posts

PRINSIP DAN PRAKTEK AKUTANSI dalam asuransi
4/ 5
Oleh